Sunday, September 29, 2013

Membuat Nama Lengkap Menggunakan Bahasa Assembly

Selamat siang temen - temen.. kali ini ane ingin meng-share ilmu pemrograman.. tetapi kali ini ane menggunakan bahasa assembly karna ane mahasiswa semester 5 dan kudu wajib belajar matakuliah itu.. kali ini ane ingin meng-share tentang cara membuat nama lengkap menggunakan bahasa assembly.. waduuh dari judul kelihatan rumit yahh.. tapi tenang kalo kita rajin berlatih insya allah pasti bisa :)
Bahan - Bahan yang dibutuhkan :
Jika bahan - bahan udah lengkap mari kita ke TKP
  • Jalankan Notepad ++ tulis listing dibawah ini
 .model small
.code
org 100h
mulai :
            mov ah,02h
            mov dl,82
            int 21h
            mov dl,101
            int 21h
            mov dl,110
            int 21h
            mov dl,100
            int 21h
            mov dl,121
            int 21h
            mov dl,32
            int 21h
            mov dl,69
            int 21h
            mov dl,107
            int 21h
            mov dl,111
            int 21h
            mov dl,32
            int 21h
            mov dl,80
            int 21h
            mov dl,114
            int 21h
            mov dl,97
            int 21h
            mov dl,115
            int 21h
            mov dl,101
            int 21h
            mov dl,116
            int 21h
            mov dl,105
            int 21h
            mov dl,111
            int 21h
            int 20h
end mulai           
  • Simpan Listing tersebut di dalam folder TASM di Drive C dengan nama namaku.asm
  • Buka CMD
  • Kemudian arahkan ke folder penyimpanan misalnya : cd c:/tasm
  • Lalu compile file tersebut dengan cara tasm namaku
  • Cek apakah ada error di listing program tersebut?  jika tidak, lanjut ke step berikutnya.
  • Tahap seterusnya adalah  Linking, yaitu merubah object menjadi file executable dengan mengetikkan tlink /t namaku.
  • Finally jalankan program dengan mengetik namaku lalu tekan Enter.
Tampilan Jika Tidak Ada Error
Bagi  temen - temen yang mau download filenya klik disini

Thursday, August 22, 2013

7 Tips Keamanan  PC

7 Tips Keamanan PC

Dengan berkembangnya teknologi, penggunaan PC/komputer sering mengalami aneka ragam masalah: terinfeksi virus, kebanyakan junk file, lambat internetnya. Maka saya berbagi beberapa tips.
1. Dilakukan virus scan setiap hari atau secara teratur. Ini cara yang bagus untuk melindungi keamanan PC. Namun, ada sebagian besar pengguna PC malas melakukan. Kalau begitu, gunakan Baidu PC Faster sebab tool keamanan tersebut menyediakan fitur virus scan secara otomatis.

2. Hindarkan berbagi file seperti berbagi film, lagu dll supaya menghindari terinfeksinya spyware.

3. Install firewall dan software keamanan. Software Avira dan Baidu PC Faster sangat bermanfaat. Selain itu, Baidu Antivirus yang baru diluncurkan juga patut dicoba.

4. Disarankan untuk menggunakan browser Chrome, Spark, Firefox dll, karena memiliki fungsi deteksi hal yang mencurigakan lebih baik dibanding IE.

5. Waspadai lampiran email. Terkadang lampiran email mengandung virus yang bisa mematikan PC Anda. Maka lebih baik menggunakan Yahoo, Hotmail, Gmail dll sebab jenis email tersebut mampu mengdeteksi virus terhadap lampiran email secara otomatis.

6. Waspada rekomendasi Antivirus dari email atau situs. Padahal antivirus yang direkomendasi kemungkinan besar adalah file virus. Jika Anda anggap PC Anda mungkin terinfeksi virus, bisa ke situs CNET untuk mengecek.

7. Dilakukan windows update secara teratur untuk menghindarkan terinfeksi virus.

Wednesday, August 21, 2013

Kakao Talk For PC

Selamat Siang temen - temen.. kali ini ane meng-share aplikasi kakao talk for pc. maraknya penggunaan aplikasi chatting sejenis membuat suatu kompetisi untuk kategori ini semakin banyak penjaring pengguna.

Oke, tidak perlu memperpanjang waktu mari kita ke tekape screen shoot :


Download:




Tuesday, August 20, 2013

Skinpack Untuk Windows 7

Skinpack Untuk Windows 7

Selamat siang temen - temen.. Apa kabarnya nih?? semoga aja temen - temen pada sehat semua.. oh ya, kali ini ane ingin membagi baju lebaran eh skinpack.. tanpa menunggu lama mari kita langsung ke tekape :

  • Android Skinpack 
  • System Requirements :
- Windows 7, SP1 (All Language) 
  • Download :
- Online Installer Fix Bugs (Recommended)
32 Bit : Klik Disini
64 Bit : Klik Disini


- Offline Installer
32 Bit : Klik Disini
64 Bit : Klik Disini

  • Mac OSX Lion Skinpack

 
  • System Requirements :
- Windows 7, SP1 (All Language) 
  • Download :
- Online Installer Fix Bugs (Recommended)
32 Bit : Sedot Disini
64 Bit : Sedot Disini

- Offline Installer
32 Bit : Sedot Disini
64 Bit : Sedot Disini

  • iOS Skinpack
  • System Requirements :
- Windows 7, SP1 (All Language) 
  • Download :
- Online Installer Fix Bugs (Recommended)
32 Bit : Kenyot Disini
64 Bit : Kenyot Disini

- Offline Installer
32 Bit : Kenyot Disini
64 Bit : Kenyot Disini

  • Windows Phone Skinpack

  • System Requirements :
- Windows 7, SP1 (All Language) 
  • Download :
- Online Installer Fix Bugs (Recommended)
32 Bit : Sruputtt Disini
64 Bit : Sruputtt Disini

- Offline Installer
32 Bit : Sruputtt Disini
64 Bit : Sruputtt Disini

  • Windows 8 Skinpack


  • System Requirements :
- Windows 7, SP1 (All Language) 
  • Download :
- Online Installer Fix Bugs (Recommended)
32 Bit : Josssss Disini
64 Bit : Josssss Disini

- Offline Installer
32 Bit : Josssss Disini
64 Bit : Josssss Disini













Saturday, August 17, 2013

Komputer Anda Not Responding??  Ini Solusinya

Komputer Anda Not Responding?? Ini Solusinya

Terkadang agan -agan pasti pernah mengalami masalah pada program NOT RESPONDING dan seperti biasa agan pasti langsung memencet tombol Ctrl + Alt + Delete, terus klik Start Manager kemudian klik END TASK buat menutup aplikasi yang bermasalah tersebut.kali ini kita akan mencoba mempermudahnya dengan menggunakan aplikasi bawaan windows, yaitu taskkill.exe

Step By Step :

  • klik kanan desktop agan, pilih Create New Shortcut.
  • Copy Paste kode dibawah ini ke field location.
taskkill.exe /f /fi “status eq not responding”

Setelah melakukan langkah diatas, maka akan ada shortcut dengan nama taskkill.

Dengan Men-Double Click Shortcut tersebut, komputer akan secara otomatis mengindentifikasi dan menutup setiap program Not Responding.

Works : Windows XP Pro, Vista, Windows 7.

Friday, August 16, 2013

Sejarah Jaringan

Mendengar kata jaringan komputer atau computer networking, mungkin yang ada di benak sebagian orang adalah suatu hal yang rumit. Hal ini mungkin disebabkan karena penjelasan yang ada di berbagai literatur menggunakan bahasa teknik tingkat tinggi yang susah dimengerti oleh orang awam. Untuk itu, saya akan coba jelaskan mengenai dasar-dasar jaringan komputer dengan menggunakan perumpamaan yang lebih mudah dimengerti bahkan oleh orang awam sekalipun.

Pada kesempatan ini, saya akan membahas tentang Jaringan.

A. DASAR JARINGAN KOMPUTER DAN TCP/IP
  • Pengertian Jaringan komputer 
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang lain, dan saling berbagi sumber daya misalnya CDROM, Printer, pertukaran file, atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.
B. Jenis-Jenis Jaringan Berdasarkan Jangkauan
Ada 3 macam jenis Jaringan/Network yaitu : 
  • Local Area Network (LAN) /Jaringan Area Lokal.
Sebuah LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi. 

Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya di jadikan sebuah file server. Yang mana digunakan untuk menyimpan perangkat lunak (software) yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputer-komputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu biasanya disebut dengan workstation. Biasanya kemampuan workstation lebih di bawah dari file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya.
  • Metropolitan Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan
Sebuah MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank BNI yang ada di seluruh wilayah Ujung Pandang atau Surabaya.  
  • Wide Area Network (WAN) / Jaringan area Skala Besar
Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya. 
C. Topologi/Bentuk Fisik Jaringan : 
Topologi suatu jaringan didasarkan pada cara penghubung sejumlah node atau sentral dalam membentuk suatu sistem jaringan. Topologi jaringan yang umum dipakai adalah : Mess, Bintang (Star), Bus, Tree, dan Cincin (Ring). 
 
  • Topologi Jaringan Mesh 
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya. 
 
 
  • Topologi Jaringan Bintang (Star)
Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.
  • Topologi Jaringan Bus
Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.

  • Topologi Jaringan Pohon (Tree) 
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
  • Topologi Jaringan Cincin (Ring)
Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral. Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem. Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringanbertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.

Tuesday, August 13, 2013

LINE for PC

Selamat Pagi teman, sebulumnya minal aidin walfaizin yah karna masih suasana syawal ane memohon maaf kepada temen - temen mana tahu ane ada salah hehehe.. Pagi ini ane ingin membagi salah satu aplikasi chatting yang cukup populer yaitu LINE Aplikasi ini tersedia di beberapa smartphone seperti Android, Blakberry, iPhone. Salah satu keunggulan dari aplikasi ini adalah layanan Free Call, dimana kita bisa nelpon tanpa menyedot pulsa, tapi dengan koneksi internet. Baru kali ini Line meluncurkan Line versi PC dan tak perlu berlama - lama langsung saja ke tekape heheh




Tampilan SS :


Download :

Saturday, June 29, 2013

Media Transmisi Data

1. Kabel Coaxial

Kabel ini sering digunakan sebagai kabel antena TV. Disebut juga sebagai kabel BNC (Bayonet Naur Connector). Kabel ini merupakan kabel yang paling banyak digunakan pada LAN, karena memiliki perlindungan terhadap derau yang lebih tinggi, murah, dan mampu mengirimkan data dengan kecepatan standar .Ada 2 jenis yaitu RG-58 (10Base2) dan RG-8 (10Base5 ). Ada 3 jenis konektor pada kabel Coaxial, yaitu T konektor, I konektor (socket) dan BNC konektor. Keuntungan menggunakan kabel koaksial adalah lebih murah dari pada kabel fiber optic dan jarak jangkauannya cukup jauh dari kabel jenis UTP/STP yang menggunakan repeater sebagai penguatnya. Kekurangannya adalah susah pada saat instalasi, baik installasi konektor maupun kabel. Untuk saat ini kabel koaksial sudah tidak direkomendasikan lagi intuk instalasi jaringan.

2. Twisted Pair
Twisted Pair terdiri dari 2 jenis :
• Unshielded Twisted Pair (UTP)
• Shielded Twisted Pair (STP)
Kabel ini terdiri dari 4 pasang kabel yang dipilin (twisted pair), instalasinya mudah, harganya relatif murah dan cukup handal.

Shielded Twisted Pair
Keuntungan menggunakan kabel STP adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar. Kekurangannya adalah mahal, susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak jangkauannya hanya 100m .


Unshielded Twisted Pair
Keuntungan menggunakan kabel UTP adalah murah dan mudah diinstalasi. Kekurangannya adalah rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, dan jarak jangkauannya hanya 100m.

3. Fiber Optic
Fiber optik merupakan saluran transmisi (pemindah informasi) yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Fiber Optik terbuat dari serat kaca dan bentuknya panjang dan tipis serta berdiameter sebesar rambut manusia. Serat kaca ini merupakan serat yang dibuat secara khusus yang terbuat dari bahan kaca murni dan kemudian diproses menjadi sebentuk gulungan kabel agar dapat digunakan untuk melewati data yang ingin dikirim atau diterima.
Fiber optik ini terdiri dari beberapa bagian yaitu Cladding, Core, dan Buffer Coating. Core adalah kaca tipis yang merupakan bagian inti dari fiber optik dan menjadi tempat berjalannya cahaya sehingga pengiriman cahaya dapat dilakukan. Cladding adalah lapisan luar yang membungkus Core dan memantulkan kembali cahaya yang terpancar keluar kembali ke dalam Core. Sedangkan Buffer Coating merupakan lapisan plastik yang melindungi serat dari kerusakan dan kelembaban.
 


 
Core dan Cladding terbuat dari kaca sedangkan Buffer atau Coating terbuat dari plastik agar fleksibel.

Terdapat dua jenis fiber optik yang umumnya digunakan, yaitu Single Mode dan Multi Mode. Kabel Single Mode mempunyai ukuran Core yang kecil dan dapat menjangkau jarak yang lebih jauh hingga ratusan kilometer serta hanya dapat mengirim satu sinyal pada satu waktu (contoh: telepon dan TV kabel). Sedangkan Multi Mode memiliki ukuran Core yang lebih besar, dapat mengirim sinyal yang berbeda pada saat yang bersamaan, namun hanya mampu menjangkau kurang dari 550 meter. Di dalam sistem komunikasi menggunakan fiber optik, sinyal informasi yang lalu-lalang di dalamnya adalah berwujud cahaya karena cahaya relatif lebih kebal terhadap gangguan dari luar. Cahaya tidak akan terganggu oleh listrik bertegangan tinggi, tidak akan terganggu oleh suhu udara baik panas maupun dingin, dan juga tidak terganggu oleh frekuensi radio di sekitarnya.

Kecepatan transmisi fiber optik sangat tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi seperti telepon, TV kabel, atau internet. Fiber optik juga digunakan untuk keperluan pemotretan medis , sensor, dan optik pencitraan. Komunikasi di dunia tidak akan berkembang demikian cepat tanpa adanya teknologi yang satu ini.

Fiber optik memiliki banyak kelebihan di antaranya adalah informasi yang ada ditransmisikan dengan kapasitas (bandwidth) yang besar. Fiber optik dapat dipergunakan dengan kecepatan yang tinggi, hingga mencapai beberapa gigabit/detik. Karena murni terbuat dari kaca dan plastik maka signal tidak terpengaruh pada gelombang elektromagnetik dan frekuensi radio. Ukurannya kecil dan ringan sehingga sangat memudahkan pengangkutan dan pemasangan di lokasi. Fiber optik juga sangat aman dipasang di tempat-tempat yang mudah terbakar karena tidak akan terjadi hubungan api pada saat kontak atau terputusnya fiber optik.

Fiber optik memerlukan daya listrik yang relatif tidak terlalu besar. Karena fiber optik tidak digunakan untuk melewatkan sinyal-sinyal listrik, maka fiber optik tidak akan mengalami kepanasan dan penipisan akibat tegangan listrik yang lewat di dalamnya. Fiber optik bisa ditanam di tanah jenis apapun atau digantung di daerah manapun tanpa harus cemas mengalami korosi/berkarat. Komunikasi menggunakan fiber optik lebih aman karena informasi yang lewat tidak mudah untuk disadap atau dikacaukan dari luar.

Di antara begitu banyak kelebihan yang dimilikinya, fiber optik juga memiliki kekurangan di antaranya adalah harganya yang cukup mahal serta fiber optik ini susah untuk disambung dibandingkan kabel biasa karena metode penyambungannya yang harus menggunakan teknik dan alat khusus serta ketelitian yang tinggi.


4. Satelit
Satelit adalah media transmisi yang fungsi utamanya menerima sinyal dari stasiun bumi dan meneruskannya ke stasiun bumi lain. Satelit yang mengorbit pada ketinggian 36.000 km di atas bumi memiliki angular orbital velocity yang sama dengan orbital velocity bumi. Hal ini menyebabkan posisi satelit akan relatif stasioner terhadap bumi (geostationary), apabila satelit tersebut mengorbit di atas khatulistiwa. Pada prinsipnya, dengan menempatkan tiga buah satelit geostationary pada posisi yang tepat dapat menjangkau seluruh permukaan bumi. Keuntungan satelit adalah lebih murah dibandingkan dengan menggelar kabel antar benua, dapat menjangkau permukaan bumi yang luas, termasuk daerah terpencil dengan populasi rendah, meningkatnya trafik telekomunikasi antar benua membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial. Kekurangannya satelit adalah keterbatasan teknologi untuk penggunaan antena satelit dengan ukuran yang besar, biaya investasi dan asuransi satelit yang masih mahal, atmospheric losses yang besar untuk frekuensi di atas 30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier.
Adalah jenis dari microwave yang menggunakan satellite untuk mengirimkan sinyal ke transmitter atau parabola. Satellite microwave mengirimkan sinyal secara menyeluruh ke setiap transmitter.


5. Wireless Network


Saat ini sudah banyak digunakan jaringan tanpa kabel (wireless network), transmisi data menggunakan sinar infra merah atau gelombang mikro untuk menghantarkan data. Walaupun kedengarannya praktis, namun kendala yang dihadapi disini adalah masalah jarak,bandwidth, dan mahalnya biaya. Namun demikian untuk kebutuhan LAN di dalam gedung, saat ini sudah dikembangkan teknologi wireless untuk Active Hub (Wireless Access Point) dan Wireless LAN Card (pengganti NIC), sehingga bisa mengurangi semrawutnya kabel transmisi data pada jaringan komputer. Wireless Access Point juga bisa digabungkan (up-link) dengan ActiveHub dari jaringan yang sudah ada.
Media transmisi wireless menggunakan gelombang radio frekuensi tinggi. Biasanya gelombang elektromagnetik dengan frekuensi 2.4 Ghz dan 5 Ghz. Data-data digital yang dikirim melalui wireless ini akan dimodulasikan ke dalam gelombang elektromagnetik ini.



Noise dan Collision

Dalam dunia komunikasi baik komunikasi menggunakan kabel atau yang menggunakan udara sebagai media transmisi pasti akan mengalami gangguan dalam proses komunikasi. Gangguan ini biasanya disebut dengan noise atau derau. noise merupakan sinyal listrik yang tidak diinginkan. Tambahan sinyal yang tidak diinginkan ini dalam proses komunikasi ini merupakan faktor pembatas utama dalam sistem komunikasi data. Bila noise terjadi dalam suatu sistem komunikasi maka sistem komunikasi akan mengalami gangguan. Gangguan yang terjadi dapat menyebabkan proses komunikasi terganggu atau dapat memutuskan proses komunikasi

Berdasarkan sumbernya noise dibedakan menjadi 2 kategori :
  • Noise Internal adalah noise yang dibangkitkan oleh komponen - komponen dalam sistem komunikasi.
  • Noise External dihasilkan oleh sumber di luar sistem komunikasi. Ada dua macam noise external yaitu noise buatan manusia (man-made noise) dan noise alami (ekstra terrestrial). 
RANDOM NOISE adalah noise yang terjadinya tidak bisa diprediksi.

Macam-macam random noise :

  1. Thermal Noise adalah noise akibat adanya efek panas
  2. Intermodulation Noise adalah noise akibat masuknya frekuensi asing ke saluran komunikasi
  3. Crosstalk Noise adalah noise akibat masuknya sinyal asing ke saluran komunikasi
  4. Impulse Noise adalah noise akibat masuknya sinyal yang memiliki level tegangan yang cukup tinggi secara tiba2 ke saluran komunikasi
  5. Fading Noise adalah noise akibat perubahan kondisi atmosfer bumi
STATISTICAL NOISE adalah noise yang terjadinya daoat diprediksi.

Macam-macam statistical noise :

  1. Redaman adalah turunnya level tegangan sinyal yang diterima akibat karakteristik media
  2. Tundaan adalah keterlambatan datangnya sinyal sehingga memperlambat pemrosesan
Faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan adalah:
1) Tegangan Listrik
Tegangan listrik dapat menyebabkan ganguan apabila tegangan yang dihasilkan tidak stabil, sering terjadi naik dan turun atau mati mendadak dari sumber PLN. Hal tersebut sangat mempengaruhi dikarenakan semua peralatan yang kita gunakan bersumber pada listrik. Sumber listrik yang kita gunakan tidak baik atau tidak stabil, dapat menyebabkan peralatan yang kita gunakan mudah rusak. Komputer yang kita gunakan sering mati mendadak karena sumber listrik mati dapat menyebabkan komputer yang kita gunakan akan cepat rusak. Sehinga akan mempengaruhi jaringan apabila terjadi kerusakan pada komputer workstation maupun di komputer server.

2) Mati atau tidak berfungsinya komponen pada jaringan.
Mati atau tidak berfungsinya komponen pendukung jaringan disebabkan oleh korosi (berkarat) dan rusak. Korosi yang terjadi dikarenakan ruang atau tempat jaringan yang lembab dan juga pemakaian yang suah terlalu lama tanpa adanya perawatan yang berkala. Dalam sistem jaringan LAN sering kita menyebut permasalahan yang menyebabkan seluruh atau sebagian jaringan terganggu disebut jaringan dalam kondisi down. Down dalam jaringan bisa kita artikan sedang turun atau tidak bekerja secara maksimal. Down dapat meyebabkan komunikasi dalam jaringan menjadi lambat atau tidak bekerja sama sekali. Kondisi tersebut yang perlu ditangani sehingga jaringan dapat bekerja dengan baik dan kembali normal. Istilah Down dalam jaringan komputer LAN berbeda dengan Down pada jaringan Warnet (warung Internet). Down pada jaringan LAN disebabkan sistem dalam jaringan LAN tersbut atau karena tidak berfungsinya peralatan maupun komponen dalam jaringan LAN tersebut. Down pada Warnet disebabkan oleh banyak sekali faktor diantaranya pengaruh dari jaringan LAN yang ada dalam warnet, dari Provider (jasa pelayanan akses internet) yang mengalami gangguan dan bisa juga dari line telphon yang penuh sehingga menyebabkan akses ke internet tidak dapat dilakukan. Down dalam jaringan LAN lebih mudah penanganannya apabila dibandingkan dengan Down pada Warnet. Down dalam jaringan LAN lebih mudah diatasi karena kita dapat mendeteksi melalui indikatorindikator yang dapat kita lihat. Indikator-indikator tersebut memberikan isarat jika terjadi kerusakan atau tidak berfungsinya komponen. Indikasi kerusakan pada masing masing komponen dapat diuraikan sebagai berikut:
a)      Server
Server adalah komputer yang biasanya dikhususkan untuk penyimpanan data atau system operasi berbasis network (Network Operating System), berisikan daftar user yang diperbolehkan masuk ke server tersebut. Jadi apabila komputer server mengalami kerusakan atau gangguan secara otomatis seluruh jaringan tidak berfungsi karena server merupakan pintu masuk dan sebagai pusat jaringan tersebut. Jadi apabila seluruh jaringan tidak dapat berfungsi berarti terjadi gangguan atau kerusakan pada server.
b)      Workstation
Workstation adalah komputer yang memanfaatkan jaringan untuk menghubungkan komputer tersebut dengan komputer lain atau komputer tersebut dengan server. Pemanfaatan jaringan tersebut dapat berupa sharing data, sharing printer dan sebagainya. Apabila terjadi kerusakan pada komputer workstation berarti komputer yang digunakan tidak dapat masuk dalam jaringan sehingga tidak dapat berkomunikasi dengan komputer server maupun komputer lain dalam jaringan tersebut.
c)      Hub/switch
Hub/switch merupakan terminal atau pembagi signal data bagi kartu jaringan (Network Card). Jika Hub mengalami kerusakan berarti seluruh jaringan juga tidak dapat berfungsi untuk berkomunikasi antar workstation atau komputer workstation dengan server. Apabila terjadi kerusakan pada Hub dapat dilihat pada lampu indikator power dan lampu indikator untuk masing masing workstation. Apabila lampu indikator power Hub/switch mati berarti kemungkinan besar Hub tersebut rusak. Jika ada lampu indikator workstation yang tidak menyala menyatakan bahwa komputer workstation sedang tidak aktif (tidak hidup) atau ada gangguan pada komputer workstation tersebut.
d)     Network Interface Card (Kartu jaringan)
Sebuah kartu jaringan (LAN Card) yang terpasang pada sebuah komputer server maupun workstation sehingga komputer dapat dihubungkan ke dalam sistem jaringan. Apabila terjadi gangguan atau kerusakan pada kartu jaringan berakibat pada komputer tersebut tidak dapat masuk dalam sistem jaringan. Indikator yang dapat dilihat dalam kerusakan kartu jaringan adalah matinya lampu indikator yang terdapat pada kartu jaringan dan lampu indikator di Hub/switch saat komputer telah hidup dan konektifitas kabel dari kartu jaringan dan hub/switch telah baik.
• Kartu Jaringan (LAN Card) PCI dengan Konektor BNC dan RJ45
• Kartu Jaringan (LAN Card) ISA dengan Konektor BNC
e)      Kabel dan konektor
Kabel dan konektor merupakan media penghubung antara komputer dengan komputer lain atau dengan peralatan lain yang digunakan untuk membentuk jaringan.
Cara mengatasi :

  • mengantisipasi dan meminimalisir segala gangguan dari luar
  • menaikkan SNR (Signal to Noise Ratio)
  • menjauhkan media transmisi dari medan listrik
  • menggunakan kabel terisolasi  

Collision (Benturan)


Collision adalah : Peristiwa hilangnya data karena dua peralatan mengirimkan data secara berurutan.
Penyebab Collision : Collision atau tabrakan data terjadi ketika pada sebuah jaringan ethernet terdapat lebih dari satu Station/Host yang mengirimkan data pada saat yang bersamaan, pada kondisi tertentu ini adalah hal yang normal terjadi dan bukanlah sebuah permasalahan. kebanyakan orang sudah mengetahui bahwa pada jaringan komputer berbasis ethernet pasti akan terjadi collision, namun tidak banyak yang tahu bahwa collision pada ethernet terbagi atas dua jenis, yaitu “early collision” dan “late collision”.


Sharing Printer Menggunakan Kabel Crossover

TUGAS KELOMPOK
SHARING PRINTER 
Disusun Oleh :
Ayu Rayani
Bimatara Putra Pradana Siregar
Rendy Eko Prasetio
Rozi Sartika

Mata Kuliah : Komunikasi Data
Dosen : M.Ropianto, S.Kom., M.Kom.


JURUSAN TEKNIK INFORMARIKA
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI TEKNIK (STT) IBNU SINA BATAM
2013

Penjelasan Tentang Kabel UTP
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yang sering digunakan untuk jaringan komputer adalah kabel UTP category 5 (UTP Cat 5) yang secara praktis dapat mendukung transfer data sampai 100 Mbps. UTP Cat 5 terdiri dari 4 pasang kabel berwarna atau 8 kabel tunggal.
Warna - warna kabel tersebut adalah sebagai berikut :
  • Pasangan Pertama : Putih-Biru dan Biru
  • Pasangan Kedua : Putih-Orange dan Orange
  • Pasangan Ketiga : Putih-Hijau dan Hijau
  • Pasangan Keempat : Putih-Coklat dan Coklat
Susunan kabel UTP terdiri dari 2 jenis yaitu :
  • Straight (Lurus), biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda. Misalnya : komputer ke hub, komputer ke switch.
  • Cross (Silang), biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sama. Misalnya : komputer ke komputer, hub ke hub, switch ke switch.
Standar Susunan Kabel Straight (Lurus)
Susunan Kabel Straight
  • Putih-Orange
  • Orange
  • Putih-Hijau
  • Biru
  • Putih-Biru
  • Hijau
  • Putih-Coklat
  • Coklat 
Untuk standart urutan kabel straight susunan pada kedua ujung sama.
Standar Susunan Kabel Cross (Silang)
Untuk standar urutan kabel cross susunan pada kedua ujung berbeda, ujung pertama sama dengan susunan kabel straight :
Susunan Pertama :
Ujung Pertama Kabel Cross
  • Putih-Orange
  • Orange
  • Putih-Hijau
  • Biru
  • Putih-Biru
  • Hijau
  • Putih-Coklat
  • Coklat 
Susunan Kedua :
Ujung kedua, pin 1 dan 3 tukar posisi, pin 2 dan 6 tukar posisi
Ujung Kedua Kabel Cross


  • Putih-Hijau
  • Hijau
  • Putih-Orange
  • Biru
  • Putih-Biru
  • Orange
  • Putih-Coklat
  • Coklat
STEP BY STEP Sharing Printer
1. Setting IP Address PC Host dan Client
  • Klik Start (Logo Windows) >> Klik Control Panel >> Klik Network and Internet >> Network and Sharing Center >> Change Adapter Setting.
  • Klik kanan pada Local Area Connection >> Pilih Properties.
  • Klik pada Internet Protocol versi 4 (TCP/Ipv4) kemudian klik Properties.

Setting IP Address
  • Centang pada Use The Following IP Address kemudian isikan
  • IP Address 192.168.1.1 pada komputer pertama
  • IP Address 192.168.1.2 pada komputer kedua
  • Subnet mask 255.255.255.0 (untuk kedua komputer)
  • Kemudian tekan OK
2. Setting Homegroup di PC Host
  • Masuk ke Control Panel >> pilih Network and Internet >> pilih Homegroup maka akan muncul tampilan berikut :
Tampilan Homegroup
  •  Pilih Create Homegroup maka akan muncul tampilan berikut :


Tampilan Create a Homegroup
  • Pilih aplikasi yang ingin di share dengan memberi tanda centang pada textbox. Setelah itu klik Next
Tampilan Password di Homegroup
  • Catat password diatas pada komputer 2 (Client) dan jika sudah klik Finish.
  • Setting pada control panel selesai
3. Setting Join Homegroup di PC Client
Tampilan Join Homegroup
  • Sebenarnya setting untuk computer client hampir sama dengan computer host/server, hanya saja bila pada computer server kita diperintahkan untuk membuat server melalui "Create a Homegroup".
  • Maka pada computer client ini secara otomatis tombol Create a Homegroup berubah menjadi tombol "Join Now".
  • Kemudian kita pasti masih ingat saat kita men-setting computer host/server, kita diminta untuk mencatat atau print password.
  • Lalu masukkan password tersebut.
  • Finish.
4. Setting Printer di PC Host/Server
  • Buka Start >> Control Panel >> Network and Internet >> Network and Sharing Center >> Change Advance Sharing Setting (ada di sebelah kiri). kemudian pilih option "Turn on Network Discovery", "Turn on File and Printer Sharing" dan "Turn off Password Protected Sharing"
  • Buka Start >> Device and Printer
  • Klik kanan pada printer yang akan di share pilih "Printer Properties"
  • Pilih tab "Sharing" dan centang pada opsi "Share this Printer"
Setting Share Printer
  •  Kemudian klik OK
5. Setting Printer di PC Client
  • Pastikan komputer host/server menyala dan sudah membuat sharing printernya, dan pastikan juga printer dalam keadaan On.
  • Buka Start >> Device and Printer
  • Pada window Device and Printer, klik "Add a printer" pada menu bagian atas
Tampilan Add printer
  • Pilih Add Network, Wireless, or Bluetooth Printer, lalu klik Next
Pilih opsi kedua
  • Jika komputer, printer dan jaringan berjalan dengan baik, maka secara otomatis printer akan muncul di daftar
  • Pada tahap berikutnya "Next", "Next" saja dan "Finish".